SISWA SMA PRESIDEN II TANJUNG LESUNG PRAKTIK TRANSPLANTASI TERUMBU KARANG
- Sabtu, 22 Februari 2025
- Edukasi, Transplantasi
PANDEGLANG.- Empat siswa SMA Presiden II Boarding School Tanjung Lesung, Sabtu (22/02/2025) berkesempatan melaksanakan praktik transplantasi terumbu karang di Perairan Pulau Liwungan, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang bersama FPTK Provinsi Banten.
"Alhamdulillah, hari ini siswa kami mendapat kesempatan yang sangat langka dan berharga, praktik langsung mentransplantasi terumbu karang bersama FPTK Banten. Dari SMA Presiden II Tanjung Lesung menugaskan sebanyak 4 orang siswa dan 2 pendamping dari guru," ujar Kepala SMA II Presiden Tanjung Lesung, Endang Hariyanto, R.,MA.
Endang mengucapkan terima kasih kepada pihak PT PLN Indonesia Power dan FPTK Banten yang telah melibatkan siswa secara langsung dalam upaya pelestarian terumbu karang, khususnya di wilayah Perairan Pulau Liwungan yang lokasinya tidak jauh dari SMA II Presiden. "Ini kali kedua siswa kami diberi kesempatan untuk praktek peduli lingkungan. Tahun sebelumnya juga, belasan siswa kami melakukan hal yang sama. Terima kasih FPTK Banten," pungkasnya.
Sagia Dharma Samanta, siswa SMA Presiden 2 Tanjung Lesung mengaku senang bisa mempraktekkan langsung cara transplantasi terumbu karang. Menurutnya, pengalaman tersebut sangat langka. "Meski agak sedikit pusing karena tidak biasa naik perahu di laut, namun saya mencoba untuk belajar bersama rekan dan nelayan anggota FPTK Banten untuk mengikatkan bibit karang pada media tana rak jaring laba-laba," ungkapnya.
Sementara itu, Ketua FPTK Banten, Nurwarta Wiguna menjelaskan, pelibatan sekolah, khususnya para siswa dalam Program Gerakan Membangun Terumbu Karang (Gerbang Terang) adalah upaya untuk mengedukasi kalangan pelajar agar memiliki jiwa peduli lingkungan, khususnya untuk terumbu karang.
"Kami punya kegiatan Coral Reefs goes to School, dengan kegiatan sosialisasi tentang terumbu karang dan upaya bpelestariannya ke sekolah-sekolah. Bentuk kegiatan disesuaikan, kalo TK dan SD, kami lakukan dengan cara menggelar lomba mewarnai gambar terumbu karang. Sedangkan untuk kalangan SMP, selain presentasi juga lomba baca puisi terumbu karang. Untuk tingkat SMA, bentuknya sosialisasi dan juga praktek langsung," paparnya.
Kegiatan tersebut merupakan pelaksaaan dari Program Konservasi Terumbu Karang di Pulau Liwungan, donasi PT. PLN Indonesia Power tahun 2024 yang menggandeng mitranya Lembaga Amil Zakat (LAZ) Annur.
"Hari ini kami baru bisa melaksanakan tahap I transplantasi terumbu karang, dukungan dari PT PLN Indonesia Power, karena menunggu musim barat selesai. Pada pertengahan Oktober hingga April setiap tahunnya, kaum nelayan, khususnya di Kampung Katapang, Desa Tunggaljaya, Kecamatan Sumur dan Kampung Cipanon, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang harus sudah mengencangkan ikat pinggang lantaran selama beberapa bulan tersebut mereka tidak bisa menangkap ikan di laut. Bulan-bulan itu disebut musim Angin Barat atau Baratan yang ditandai dengan kencangnya angin laut dan derasnya ombak," papar Nurwarta.
Sementara, aktivitas di laut lainnya, seperti transplantasi terumbu karang, juga disarankan tidak dilakukan. Karena, jika "menanamkan" bibit karang pada musim barat akan sangat berisiko gagal atau mengalami kematian massal, salah satunya akibat terjangan ombak.
Ditambahkan, selama musim barat, dalam beberapa pekan ke depan, FPTK Banten akan melaksanakan edukasi ke beberapa sekolah di wilayah Kecamatan Panimbang. "Masing-masing satu sekolah, SD, SMP dan SMA yang berada di Kecamatan Panimbang akan kami sasar Coral Reefs goes to School," pungkasnya.***